Ditanya seperti itu, Maia Estianty mengaku pada walnya tak terima menerima kenyataan pahit tersebut.

Akan tetapi, istri Irwan Mussry ini mengaku bersyukur punya pembimbing spiritual seperti ustaz ustazah.

Pembimbing spiritual itu yang selalu mengingatkan Maia Estianty untuk tetap berprasangka baik terhadap Allah.

Mengenai hal tersebut, Maia Estianty pun bersyukur dikelilingi oleh orang-orang baik yang selalu setia memberikan semangat untuknya.

"Pertama kali gue gak terima, kenapa. Tapi pentingnya orang-orang punya pembimbing spiritual, kayak ustaz ustazah, untuk menyemangati kita dengan ayat-ayatnya.

Udahlah sabar aja, nanti juga bakal balik lagi. Memang secara ego kamu ingin memiliki mereka. Udahlah kamu sabar aja.

Jadi gue untungnya bertemu dnegan orang-orang yang bisa memberi gue semangat secara spirit, bahwa gue gak boleh drop. Lu harus maju," bongkar Maia Estianty.

Kemudian, Maia Estianty pun diingatkan agar jangan pernah menghukum manusia yang sudah menyakitinya pakai tangan sendiri.

Disebutkan oleh orang terdekat yang juga guru spiritualnya, Maia Estianty diingatkan untuk selalu mengingat dan menyerahkan semuanya pada Tuhan.

Karena hakikatnya hanya Tuhan yang bisa mengembalikan Al El Dul kembali ke tangan Maia Estianty.

"Gue cuma dikasih tahu gini. Gak usah lu carii anak-anak lu. Lu yakin aja suatu saat ini mereka bakal kembali sama kamu. Gak usah hukum manusia sokk-sokan berantem.

Lu pakai Tuhan aja untuk membalikkan anak lu sendiri. Gak usah ego masing-masing gontok-gontokan.

Yang ada anak lu yang bakal sakit. Lu mundur aja, biar Tuhan yang akan mengambalikan anak-anak lu ke lu sendiri.

Itu akan lebih indah. Gue langsung tung, langsung mundur, gue terima takdir," tutur Maia Estianty.

Mendengar nasihat itu, Maia Estianty pun akhirnya memilih mengalah.