Virus Corona

Video Dokter Stres Nekat Telanjang Dikabarkan Suami & Anak Wafat karena Corona, Faktanya Masih Sehat

Penulis: Salma Fenty
Editor: Salma Fenty Irlanda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

Bahkan, beberapa di antaranya justru memanfaatkan momen tersebut dengan merekamnya menggunakan ponsel.

Mengetahui hal itu, salah seorang warga kemudian melaporkannya kepada pihak keluarga.

Setelah berhasil dibujuk oleh pihak keluarga, IS kemudian diajak pulang dan setelah itu dilakukan perawatan medis oleh dokter jiwa pribadinya.

Cerita Lain, Stres karena Corona Nekat Lempar Istri

Seorang pria asal Inggris ditangkap setelah dilaporkan mendorong si istri dari lantai tujuh karena stres dengan lockdown Covid-19 di Thailand.

Dave Mitchell yang adalah seorang turis ditahan setelah pasangannya, Sukanda, jatuh dari balkon apartemen mereka di kota Rayong.

Paramedis segera datang dan merawat perempuan 56 tahun itu, di mana dia mengungkapkan dilempar si suami dari lantai tujuh saat bertengkar.

• Sering Diajak Orang Tuanya Berdagang ke Pasar, Bayi 1 Tahun Positif Virus Corona

Untungnya, Sukanda hanya jatuh satu sampai dua lantai, dan mendarat di atap menonjol yang kemudian menyelamatkan hidupnya.

Dilansir Daily Mail Rabu (29/4/2020), wanita itu segera dilarikan ke rumah sakit menggunakan tandu agar luka-lukanya segera dirawat.

Polisi lalu datang ke apartemen, dan menghabiskan dua jam mencoba membujuk Mitchell, yang membentengi dirinya, untuk keluar.

Dalam foto yang beredar, nampak pria 46 tahun itu duduk di balkon berwarna putih apartemennya, dan mengatupkan tangan seperti berdoa.

Dave Mitchell, seorang pria asal Inggris mengatupkan kedua tangannya setelah melempar istrinya, Sukenda, dari lantai tujuh. Mitchell mengaku melakukannya lantaran kesal tak bisa keluar apartemen buntut lockdown Covid-19 di Thailand. (ViralPress via Daily Mail)

Akhirnya dengan bantuan tetangga, polisi setempat mendobrak masuk ke dalam apartemen, dan segera membelenggu si wisatawan Inggris itu.

Kepolisian menerangkan, istri Mitchell berada dalam pengawasan intensif setelah menderita pinggul patah dan lengan terkilir saat jatuh.

Kepada penyidik, Mitchell mengatakan bahwa dia melakukannya karena stres penerbangannya untuk mudik dibatalkan di tengah pandemi.

Dia menjadi marah karena hanya bisa berdiam diri di rumah, dan mulai mengeluhkan jam malam, penutupan bar, hingga larangan pemerintah Thailand.

• Pengakuan Pasien Sembuh Covid-19, Beri Tips Jangan Stres Hingga Sebut Bukan Virus Biasa

Halaman
123