"Iya (membantu), ya tapi kurang pas ya yang pasti temen-temen juga banyak membantu juga untuk itu," ungkap Ruben.
Ruben bermaksud untuk menjalankan pesan terakhir dari Sapri dan meringankan beban istri yang baru saja ditinggal suaminya.
Tak hanya itu, selama sakit Sapri selalu terbayang-bayang akan persalinan istrinya.
Sapri merasa terbebani ketika dirinya sedang sakit dan istrinya dalam kondisi hamil.
• Sebelum Meninggal, Sapri Berhalusinasi saat Duduk di Kursi Roda, Berpantun : Masak Air Biar Mateng
Pada saat Ruben melayat di kediaman Sapri, Ruben membisiki telinga Sapri dan mengatakan akan menanggung seluruh beban persalinan istrinya kelak.
"Makanya dibisikin kupingnya si Sapri biar dia tau karena itu yang menjadi beban pikirannya dia kan istrinya mau melahirkan nih bentar lagi," ungkap Ruben.
Ruben akan berusaha bertanggung jawab penuh dalam persalinan istrinya Sapri.
Sementara itu, sosok Sapri di mata Ruben Onsu selalu menjadi pribadi yang mulia.
Ruben mengenal Sapri pada saat acara televisi Pesbukers ANTV.
Kedekatan Ruben dan Sapri sudah terjalin sejak mengisi program komedi tersebut.
Sapri selalu meledek Ruben dengan pantun-pantunnya yang jenaka.
Begitupun Ruben, ia selalu membalas ledekan yang dilontarkan Sapri.
Serta membuat suasana komedi semakin pecah.
"Ya secara kedekatan deket banget gitu sama Sapri," ungkap Ruben.
Kemudian, mereka berdua kebetulan dipersatukan dengan manajemen dan manager yang sama.