Positif Covid-19, Warga DIY Kabur dari RS dan Ditemukan Tewas di Selokan, Tak Ada Tanda Penganiayaan

Editor: Irsan Yamananda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Pasien covid-19 di Gunungkidul ditemukan meninggal di selokan setelah kabur dari rumah sakit.

Saksi mata kemudian melaporkan temuan tersebut ke petugas keamanan.

Pihak kepolisian, TNI, dan PMI langsung melakukan evakuasi, dan membawa ke ruang jenazah.

Dari kateter yang terpasang, diketahui Agus adalah pasien IGD Wonosari.

Kapolsek Wonosari AKBP Mugiman mengatakan dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda penganiayaan di tubuh korban.

Diperkirakan, Agus sudah meninggal 3 hingga 5 jam sebelum ditemukan seperti dikutip dari Kompas.com dengan judul "Kabur dari RS, Pasien Covid-19 di Gunungkidul Ditemukan Tewas di Selokan, Ini Kronologinya".

“Dari pemeriksaan dokter tidak ditemukan tanda penganiayaan, dan korban telah dilakukan swab antigen dan dinyatakan reaktif,” kata Mugiman saat dihubungi wartawan, Sabtu.

Video Viral Keluarga Rebut Paksa Jenazah Positif Covid-19

Viral video jenazah positif covid-19 direbut paksa keluarga hingga peti mati dibuka di Bulukumba, Sulawesi Selatan.

Melonjaknya angka covid-19 di sejumlah daerah kembali membuat tingginya angka kematian akibat virus corona.

Tak sedikit keluarga yang masih belum bisa menerima kepergian anggota keluarga lainnya.

Akibatnya, pihak keluarga memilih untuk melanggar prosedur pemakaman yang seharusna menerapkan protokol kesehatan.

Sebuah video yang memperlihatkan warga mengusir petugas Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 yang hendak memakamkan jenazah viral di media sosial.

prosesi pemakaman korban Covid-19 (Facebook)

Dalam video yang beredar, terlihat aksi warga menolak proses pemakaman yang dilakukan sesuai prosedur penanganan jenazah Covid-19.

Peristiwa itu terjadi di rumah duka di Desa Singa, Kecamatan Herlang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Rabu (30/6/2021).

Baca juga: Bukan Covid-19, Ini Penyakit yang Renggut Nyawa Ki Manteb Soedharsono, Werkudara Amanah Terakhir

Baca juga: Tuduh RS Covidkan Pasien, Izinkan Warga Hajatan & Nobar Wayang, Bupati Banjarnegara: Ada Sales Covid

Ketua Tim Pemakaman Covid-19 Bulukumba, Muh Suparto mengatakan, rencananya saat itu petugas akan segera memakamkan jenazah tersebut.

Halaman
1234