Cerita Warga Tolong Mahasiswa Demo yang Pingsan karena Gas Air Mata, Rumah Tampung Puluhan Orang
Cerita seorang warga yang rumahnya jadi tempat menampung mahasiswa demo yang pingsan karena gas air mata.
Selain Ari, warga lainnya Ani (55), juga menampung para mahasiswa di rumahnya.
Sebagian mahasiswa yang dibawa ke rumahnya bahkan dalam kondisi pingsan.
"Pada pingsan, lemas semua. Mereka pada masuk ke sini, banyak.
Pada minta minum, minta air karena pedih sekali, kan," kata Ani.
Ani mengaku tidak keberatan menampung para mahasiswa.
Ia justru senang bisa ikut membantu perjuangan para mahasiswa dengan caranya sendiri.
"Enggak apa-apa, saya malah senang. Saya bisa bantunya ya cuma air. Cuma ya jangan sampai ada rusuh," ujar Ani. (Kompas.com/ Hilel Hodawya)
Demo Mahasiswa Tolak UU KPK & RKUHP Ricuh di Sejumlah Daerah, 232 Jadi Korban, 3 Dikabarkan Kritis
TRIBUNMATARAM.COM - Demo mahasiswa menolak RUU RKUHP dan UU KPK di sejumlah daerah berakhir ricuh, 232 orang dilaporkan jadi korban, 3 dikabarkan kritis.
Daftar korban kericuhan demo mahasiswa menolak UU KPK dan RUU KUHP di sejumlah daerah di Indonesia, tiga dikabarkan dalam kondisi kritis.
Demo yang dilakukan oleh aliansi mahasiswa dan masyarakat sipil di berbagai daerah pada Senin (23/9/2019) dan Selasa (24/9/2019) berujung ricuh dengan aparat keamanan.
Diketahui, demo tersebut digelar karena menolak Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana ( RKUHP) dan revisi Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi (UU KPK).
• Kronologi Lengkap Demo di Depan Gedung DPR RI Berakhir Ricuh, Mahasiswa Pingsan Kena Gas Air Mata
• Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah Bingung Mahasiswa Demo Soal RUU RKUHP, Kok Pengin Balik ke Kolonial?
Hingga Rabu (25//9/2019) dini hari, setidaknya 232 orang menjadi korban dari aksi demonstrasi yang berlangsung di berbagai daerah, mulai dari Jakarta, Bandung, Sumatera Selatan hingga Sulawesi Selatan tersebut.

Tak hanya dari kalangan mahasiswa saja yang terluka, sejumlah wartawan, masyarakat sipil dan aparat keamanan juga turut menjadi korban.