Kelihaian Djeni Berhasil Gelapkan 62 Mobil Pinjaman, Raup Untung 2,5 Miliar untuk Foya-foya!

Djeni Herilewie (39) lihai menggelapkan mobil rental yang ia pinjam sebanyak 62 monil, ia berhasil mendapat untung hingga miliran rupiah.

Kolase TribunMataram.com/Facebook Solid Speed/Tribun Jakarta/Bima Putra
Djeni lihai gelapkan 62 mobil rental 

Tersangka dan pemodal ini telah kerja sama untuk menyediakan modal usaha.

Djeni bahkan menjanjikan akan membagi hasil jika usaha sudah berjalan lancar.

"Sebelum ditangkap, dia itu mau cairkan uang di Bandung Rp 1,5 miliar.

Dan orang Bandung (pemodal) sudah oke, katanya buat sharing profit (bagi hasil) gitu, sharing profit tapi usahanya belum jelas.
Sudah pakai uangnya orang Rp 1,5 miliar," ujar Djeni.

Berkedok Event Organizer, Djeni Ternyata Penipu Ulung, Janda Cantik yang Gelapkan 62 Mobil Rental!

Aksi Djeni pun akhirnya berhasil digagalkan polisi karena Djeni ditangkap.

Menurut Wahyudi, Djeni memiliki kemampuan yang baik dalam mempengaruhi orang banyak.

"Memang kalau tidak kuat dengan sesuatu yang ada dalam dirinya dia (Djeni) ya pasti terbawa.

Makanya begitu mudahnya orang percaya sama dia (Djeni)," ujar Wahyudi.

Djeni bahkan ditaksir meraih untung hingga Rp 2,5 miliar.

Djeni Tak Miliki Uang

Djeni Herilewie (39) saat dihadirkan dalam ungkap kasus di Mapolrestro Jakarta Timur, Kamis (10/10/2019).
Djeni Herilewie (39) saat dihadirkan dalam ungkap kasus di Mapolrestro Jakarta Timur, Kamis (10/10/2019). (Tribun Jakarta/Bima Putra)

Namun saat ditangkap ia mengaku tak memiliki uang tunai.

Bahkan rekening banknya juga kosong tak ada uang sepeserpun.

"Saat ditangkap tidak ada uang di rekeningnya. Dia itu enggak ada uang, makannya ini akan kita dalami kemana uang dia itu," kata Wahyudi saat dihubungi Kompas.com, Selasa (15/10/2019).

Wahyudi menjelaskan, pihaknya tengah kembali memeriksa Djeni guna mengetahui keberadaan aliran uang yang dihasilkan Djeni dari menggelapkan 62 unit mobil sewaan itu.

"Kita mau coba tracking (penelusuran) asetnya, apakah uang itu dijadikan aset, ini kita mau coba tracking," ujar Wahyudi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Mataram
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved