Iis Dahlia Ungkap Pengertian yang Diberikan Suami Terkait Terbangka Pesawat Berisi Selundupan Harley

Satrio Dewandono merupakan pilot yang membawa pesawat Garuda Indonesia yang terbang dari Perancis menuju Jakarta.

Editor: Asytari Fauziah
Kolase GridHype.id
Iis Dahlia dan suaminya 

Pramugari senior Garuda Indonesia, Yosephine Chrisan Ecclesia secara blak-blakan membongkar kenakalan yang pernah dilakukan eks Dirut Garuda, Ari Arskara selama menjabat.

Hal itu ia sampaikan saat menjadi bintang tamu di program acara Indonesia Lawyers Club, Selasa (10/12/2019).

Yospehine mengungkapkan hla tersebut berdasarkan pengalamannya dan teman-teman pramugari yang selama ini bekerja di Garuda Indonesia.

Sejak kedapatan menyelundupkan onderdil motor Harley Davidson, borok eks Dirut Garuda itu seolah terkuak satu per satu.

Usai diterpa kasus penyelundupan, eks Dirut Garuda, Ari Askhara kemudian diterpa isu perselingkuhan dengan seorang pramugari.

 Fakta Baru Pilot Wings Air Gantung Diri, Seminggu Kurung Diri di Kamar, Ada Surat Sanksi dari Kantor

Kabar tersebut pun tersebar luas melalui media sosial.

Hal tersebut juga diungkapkan oleh Yosephine, ia mengaku tak bisa berkata bahwa kabar tersebut bohong.

Lantaran sudah banyak bukti yang beredar di media sosial.

Tak hanya kabar soal perselingkuhan Ari Askhara dengan seorang pramugari.

Kenakalan eks Dirut Garuda kembali dibeberkan oleh pramugari senior Garuda Indonesia.

Yosephine mengatakan, jajaran direksi yang kini sudah dicopot oleh Menteri BUMN itu pernah mengunjungi pusat pelatihan Garuda Indonesia dan masuk ke kelas-kelas pramugari.

"Sekarang gini, sekelas direksi yang sudah dicopot itu, bisa keliling-keliling ke Garuda Indonesia Training Centre untuk masuk ke kelas-kelas pramugari," ungkap Yosephine.

Bukan untuk memantau jalannya pelatihan, kata Yosephine, direksi yang mengunjungi pusat pelatihan tersebut rupanya bertujuan untuk meminta nomor telepon pramugari yang sedang mengikuti pelatihan.

"Dan menannyakan, kamu sudah karyawan belum, kamu sudah sekolah Triple Seven belum, kamu sudah business class belum, habis itu diminta nomor teleponnya," kata Yosephine.

 Detik-detik Pesawat Batik Air A-320 Mendarat Darurat karena Pilot Sakit & Alami Pusing Berat

Tak ingin berburuk sangka, Karni Ilyas sang pemandu acara menyebutkan bisa saja sang direksi memiliki niat baik.

"Ya berarti dia baik," kata Karni Ilyas.

Karni Ilyas mengatakan, mungkin hal itu bisa memantu para karyawan ketika mendapatkan kesulitan.

"Minta nomor telepon anak buah, mana tau ada kesulitan suatu hari dia bisa bantu," ujar Karni Ilyas.

Namun dugaan Karni Ilyas ditepis oleh Yosephine.

Menurut Yosephine, hal itu menimbulkan oknum yang nantinya tercipta sebuah grup atau kubu dalam lingkungan pramugari.

"Enggak Bang Karni, jadi tercipta oknum," ujar Yosephine.

Oknum-oknum tersebut, kata Yosephine, bisa dengan mudah menambah rating dang mengatur jadwal terbang sesuai kemauannya sendiri.

 Profil 3 Anak Menteri Susi Pudjiastuti Jarang Terekspos, Pilot Handal, Sang Sulung Wafat saat Tidur

"Ada oknum-oknum yang bisa tambah type rating Triple Seven, terbang ke Eropa terus," terang yosephine.

Dari peristiwa tersebut, Yospehine kemudian menangkap ada kejanggalan yang terjadi di dalam manajemen dan direksi.

"Jadi, oh ternyata direksi kita seperti ini," ujar Yosephine.

"Dan untung alhamdulillahnya saya orangnya jelek, jadinya direksi enggak ada yang suka sama saya," imbuhnya. (TribunJakarta.com/Rr Dewi Kartika H/Siti Nawiroh)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved