Hari Ini dalam Sejarah, 17 Maret 1963 Gunung Agung di Bali Meletus, Kepanikan Dihantui Kiamat

17 Maret dalam sejarah: Gunung Agung di Bali meletus, sempat tertidur selama 120 tahun. Bagaimana kronologi meletusnya?

Editor: Asytari Fauziah
TribunStyle/Kolase
Gunung Agung yang erupsinya berdampak luas sepanjang sejarah berkali-kali letusannya 

Masyarakat di Bali percaya bahwa Gunung Agung merupakan tempat bersemayamnya dewa-dewa.

Tak heran jika Gunung Agung pun dianggap sebagai tempat kramat bagi masyarakat di Bali.

TribunStyle rangkum dari berbagai sumber, yuk simak informasi menarik terkait meletusnya Gunung Agung!

Catatan sejarah

Gunung Agung
Gunung Agung (Tribun Bali/ Rizal Fanany)

Catatan sejarah mengungkapkan bahwa gunung ini mulai muncul di tahun 1808.

Kala itu, Gunung Agung meletus disertai dengan uap dan abu vulkanik.

Di tahun 1821, Gunung Agung kembali meletus namun letusannya tak sedahsyat di tahun 1808.

Gunung Agung meletus lagi di tahun 1843.

Sebelum Gunung Agung meletus, sempat terjadi sejumlah gempa bumi.

Setelah itu, Gunung Agung memuntahkan abu vulkanik, pasir, dan batu apung.

 14 Maret Dalam Sejarah, Bung Hatta Wafat, Berselisih dengan Presiden Soekarno Semasa Hidup

Tertidur 120 tahun

Gunung Agung sempat tertidur selama 120 tahun sebelum kembali meletus.

Di tahun 1963, Gunung Agung meletus selama hampir satu tahun.

Diketahui, gunung tersebut meletus dari Februari 1963 hingga Januari 1964.

Letusan di tahun 1963 jadi letusan yang sangat dahsyat hingga menewaskan ribuan orang.

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved