Berita Terpopuler

POPULER Detik-detik Bocah Terperosok Lubang Parit saat ke ATM, Hanyut Terbawa Arus Disaksikan Ibunya

Sang ibu hanya bisa berteriak minta tolong tatkala menyaksikan sendiri anak kesayangannya hanyut terbawa arus sungai.

Penulis: Salma Fenty | Editor: Salma Fenty Irlanda
KOMPAS.com/Hendrik Yanto Halawa
Ilustrasi tim SAR 

Ia terpisah dari tiga orang yang sempat ditolongnya.

Tubuh Tita baru berhenti terseret arus ketika tersangkut batu.

Di sanalah ketakutan Tita meluap dan mulai menangis.

Beruntung, tangisannya didengar oleh warga sekitar yang mulai melakukan pertolongan.

"Terus aku kesangkut di batu, lalu nangis minta tolong, ada warga yang menolong," paparnya.

Tiga orang yang sempat diselamatkan Tita pun berhasil tertolong.

Tita mengaku tidak mengerti mengapa kegiatan susur sungai diadakan.

Pemberitahuan mengenai susur sungai pun diketahui Tita mendadak.

Ia hanya tahu, kegiatan susur sungai sudah menjadi kegiatan rutin pramuka di SMPN 1 Turi.

"Setiap tahun pasti ada kegiatan susur sungai sebelum kemah," ujarnya.

Sebelum memulai acara, Tita mengatakan pembina hanya memperingatkan agar siswa berhati-hati.

Tita pun sempat mendengar warga memperingatkan pembina untuk tidak melanjutkan kegiatan.

Namun, bukannya mendengar peringatan warga, pembina malah memberikan jawaban yang kurang pas.

"Sama warga sudah diingetin. Saya mendengar ada warga yang memperingatkan," kata Tita, seperti dikutip dari KompasTV.

Namun, pembina tersebut tetap bersikeras dan menjawab, "Enggak apa-apa, kalau mati juga di tangan Tuhan," kenang Tita. (TribunMataram.com/ Salma Fenty)

Sumber: Tribun Mataram
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved