Viral Hari Ini
Nenek Viral Tinggal di Gubuk Reyot dengan Cucunya Terancam Jadi Gelandangan, Mulai Disuruh Pergi
Nenek viral tinggal di gubuk reyot tengah sawah bersama cucunya terancam jadi gelandangan.
Tempatnya bernaung dari panas terik dan hujan itu pun tanpa penerangan listrik.
Jika malam datang dan gelap mulai menyergap, hanya cahaya kecil dari sumbu lampu cempor yang menjadi sumber penerangan satu-satunya.
Cerukan di samping rumah menjadi satu-satunya sumber air untuk kebutuhan mandi, cuci dan kakus.
"Tapi, kalau sudah hujan airnya jadi keruh. Tapi, karena tidak ada lagi, jadi emak pakai saja," kata mak I’ah kepada Kompas.com, Rabu (13/5/2020).
Mak I’ah bertutur, sudah delapan tahun menempati gubuk itu. Awalnya ia tinggal bersama suami. Namun, sejak suaminya meninggal tiga tahun lalu, ia kini tinggal bersama cucunya, Sania (5).
Mak I'ah sendiri punya empat orang anak yang semuanya sudah berkeluarga.
Akan tetapi, karena kondisi ekonomi anak-anaknya tak jauh beda dengan keadaannya, ia pun tak bisa berharap banyak.
"Kalau lebaran saja suka pada ke sini, nengok emak. Tapi lebaran sekarang tidak tahu juga, soalnya kan sedang ada virus ya (pandemi corona)," ujar dia.
Rumah dijual
Sebelum tinggal di areal pesawahan, Mak I’ah pernah punya rumah di perkampungan tak jauh dari tempat tinggalnya sekarang. Namun, karena persoalan ekonomi, rumahnya dijual.
"Pernah ngontrak rumah juga. Tapi, karena sudah tidak punya uang lagi jadinya tinggal di sini. Alhamdulilah waktu itu diizinkan sama yang punya lahan sambil nunggu sawahnya,” tuturnya.
Di usianya yang semakin senja, Mak I'ah tak henti-hentinya berdoa agar senantiasa diberikan kesehatan dan rezeki supaya bisa mengurus cucunya.
“Kalau ada yang nyuruh tatanen (bertani) emak senang karena bisa dapat uang. Kalau beras alhamdulilah suka ada yang ngasih,” kata Mak I'ah.
Mak I’ah mengaku entah sampai kapan tinggal di tempat ini. Kendati, seuntai harapan selalu ada di dalam hatinya bahwa suatu saat nanti bisa pindah dan tinggal di rumah yang lebih layak, dan dekat dengan keluarga dan tetangga.
“Emak juga ingin menyekolahkan Sania ke PAUD. Kasihan di sini tidak punya teman, hanya sama emak saja mainnya,” ucapnya lirih. (Kompas.com/ Kontributor Cianjur, Firman Taufiqurrahman)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Disuruh Pergi dari Gubuknya, Nenek Ini Terancam Jadi Gelandangan" dan "Sulit Ekonomi, Mak I'ah Jual Rumah dan Tinggal di Gubuk Sawah dengan Cucu 5 Tahun".
BACA JUGA Tribunnews.com dengan judul Nenek Viral Tinggal di Gubuk Reyot dengan Sang Cucu Terancam Jadi Gelandangan, Mulai Disuruh Pergi.