Virus Corona

Pasien Virus Corona Kembali Meningkat di Arab Saudi. Jeddah Kembali Terapkan Lockdown 15 Hari

Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengumumkan lockdown kembali diterapkan di Jeddah selama 15 hari.

Editor: Asytari Fauziah
ABDEL GHANI BASHIR/AFP
Lakukan Sterilisasi Virus Corona, Arab Saudi Kosongkan Mataf Masjidil Haram Mekah 

Akibatnya, Arab Saudi menunda ibadah umrah sepanjang tahun 2020 di Mekkah dan Madinah.

Pemerintah juga mendesak umat Islam di seluruh dunia untuk membatalkan ibadah haji 2020, yang sedianya dimulai akhir Juli mendatang.

Tahun lalu, Arab Saudi didatangi sekitar 2,5 juta jemaah haji dari seluruh dunia.

Akibatnya, Arab Saudi menunda ibadah umrah sepanjang tahun 2020 di Mekkah dan Madinah. Pemerintah juga mendesak umat Islam di seluruh dunia untuk membatalkan ibadah haji 2020, yang sedianya dimulai akhir Juli mendatang. 

Raja Salman, dari Arab Saudi
Raja Salman, dari Arab Saudi (Manuel Lopez Figueroa via Tribunnews.com)

Raja Salman Mengasingkan Diri, 150 Anggota Keluarga Kerajaan Arab Saudi Dilaporkan Positif Covid-19

Sebanyak 150 anggota keluarga Kerajaan Arab Saudi dilaporkan terinfeksi virus corona dalam beberapa pekan terakhir.

Aljazeera mengabarkan, Pangeran Faisal bin Bandar bin Abdulaziz Al-Saud (70) yang juga merupakan Gubernur Riyadh, sedang dalam perawatan intensif akibat terinfeksi Covid-19.

Kemudian Raja Salman dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MBS) telah mengasingkan diri untuk menghindari wabah.

 Penumpang yang Menipunya Batuk dan Dikarantina, Mulyono Driver Ojol Jalani Rapid Tes Virus Corona

Para dokter di rumah sakit elite yang merawat bangsawan sedang mempersiapkan 500 tempat tidur tambahan.

"Kami tidak tahu berapa banyak kasus yang akan kami tangani, tetapi kami tetap waspada," ungkap operator fasilitas elite Rumah Sakit Spesialis Raja Faisal, melalui "peringatan tinggi" yang dikirim secara elektronik pada Selasa (7/4/2020) ke para dokter senior.

Pesan itu juga menginstruksikan "semua pasien kronis untuk dipindahkan secepatnya, dan hanya kasus mendesak yang akan diterima."

Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud dalam konferensi virtual G-20.
Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud dalam konferensi virtual G-20. (Twitter Adel Aljubeir)

Peringatan itu pun menambahkan setiap anggota staf yang terinfeksi sekarang akan dirawat di rumah sakit yang kurang elite, untuk memberi ruang bagi bangsawan.

Keluarga kerajaan Arab Saudi diperkirakan memiliki 15.000 anggota, sedangkan Pangeran Saudi berjumlah ribuan.

Banyak di antara mereka yang bepergian secara reguler ke Eropa dan beberapa di antaranya diyakini tertular virus di luar negeri lalu membawanya ke Arab, kata laporan tersebut.

 HOAKS Kabar Hembusan Angin Pembawa Wabah Corona hingga Larangan Keluar Rumah selama 3 Hari

Negara yang berpopulasi 33 juta penduduk ini secara keseluruhan telah melaporkan 2.932 kasus dan 41 kematian.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved