Pengakuan Anak Pergi Minum Kopi & Pura-pura Sedih setelah Bunuh Ibu Gegara Tak Diberi Uang 20 Ribu

Pengakuan anak pergi minum kopi dan pura-pura bersedih setelah bunuh ibunya karena tak diberi uang Rp 20 ribu.

Regional Kompas.com
Ilustrasi bawa parang 

Puncaknya, korban mengambil dan menuangkan pasir di dekat pelaku yang saat itu tengah tidur.

 Fakta Baru Kasus Mahasiswi yang Dikubur di Belakang Kos, Tersangka Ngaku Membunuh Pada Istri, Kabur!

"Pelaku memukul korban dengan tangan sebanyak dua kali mengenai pelipis korban. Pelaku emosi sering dimarahi korban karena belum punya pekerjaan," kata Zulfikar.

Tak berhenti sampai di situ, pelaku mencekik leher ayahnya hingga tewas.

 Disusul Ari Askhara, 3 Dirut Garuda Indonesia Ini Dicopot dari Jabatan, Ada yang Terlibat Pembunuhan

Pelaku dijerat Pasal 44 ayat (3) tentang KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

(Kompas.com/ Kontributor Lhokseumawe, Masriadi/Kontributor Solo, Labib Zamani)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Usai Bunuh Ibunya, Pria Ini Minum Kopi dan Pura-pura Sedih " dan Usai Bunuh Ayah Kandung, Pria Ini Bersepeda Ontel Keliling Klaten

BACA JUGA Tribunnewsmaker.com dengan judul Pengakuan Anak Pergi Minum Kopi & Pura-pura Sedih selepas Bunuh Ibu Gegara Tak Diberi Uang 20 Ribu.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved