Kesaksian Kakak Guru SD yang Tewas Dibunuh : Saya Angkat Sendiri Jenazah Adik dari Ember, Sudah Kaku
Ia sendiri yang turun tangan mengevakuasi mayat kaku adiknya yang diletakkan pelaku di ember warna hijau.
Penulis: Salma Fenty | Editor: Asytari Fauziah
1. Kronologi kejadian, sudah direncanakan

Kasat Reskrim Polres OKU AKP Wahyu mengatakan, pada malam sebelum kejadian pelaku mengirim pesan chat melalui Facebook kepada korban.
Pesan tersebut berisi menyuruh korban untuk datang ke sekolah mengikuti kegiatan pramuka. Padahal saat itu sekolah sedang diliburkan.
Keesokan paginya, korban yang tak curiga menemui korban di sekolah dengan diantar oleh kedua orangtuanya yang ketika itu menunggu di depan pagar.
Saat bertemu, RN hanya seorang diri. Kemudian tersangka Aldy meminta korban untuk menuju ke lapangan di belakang sekolah.
"Saat tiba di lapangan itu, korban diminta untuk berbalik badan.
Pelaku lalu memukulnya dari belakang dengan menggunakan balok kayu," kata Wahyu saat dikonfirmasi melaui pesan singkat, Sabtu (4/4/2020).
• Lakukan Razia Lalu Lintas, Polisi Kaget Didatangi Gadis 12 Tahun Ngaku Diperkosa Pria di Depannya
2. Diperkosa setelah dibunuh

Setelah dipukul dengan balok kayu, sambung Wahyu, korban langsung pingsan. Oleh pelaku korban dibawa ke hutan di belakang sekolah dan di sanalah RN digerayangi pelaku.
Saat melancarkan aksi bejatnya, Aldy yang mengira korban sudah tewas terkejut melihat tubuh korban masih bergerak.
Melihat itu, ia kemudian menusukkan kayu ke tubuh korban secara berulang-ulang hingga akhirnya korban tewas di tempat.
"Saat meninggal, korban kembali diperkosa oleh pelaku. Setelah itu jenazah korban diikat dan ditinggalkan di kebun," jelas Wahyu.
• Siswi SD Trauma Setelah Diperkosa Pria Bermasker di Pinggir Jalan, Pelaku Ngaku Disuruh Ayah Korban
3. Orangtua korban tak tahu anaknya dibunuh dan diperkosa

Orangtua korban yang mengantar korban merasa binggung melihat anaknya tak kunjung keluar dari sekolah. Hingga sore, keluarga korban pun memutuskan untuk melapor ke polisi bahwa RN telah hilang.
Setelah dicari, jasad RN ditemukan di belakang sekolah. Petugas langsung bergerak dan berhasil menangkap pelaku di rumahnya di Desa Tebing Kampung, Kecamatan Semidangaji, Kabupaten OKU, Sumsel.