Syekh Ali Jaber Ditikam

Fakta Terbaru Pemuda Pelaku Penikaman Syekh Ali Jaber, 3 Tahun Hilang hingga Nyaris Menusuk Lagi

Fakta terbaru pemuda berinisial AA, pelaku penusukan Syekh Ali Jaber di Lampung.

Kolase Tribunnews (YouTube/Syekh Ali Jaber)
Syekh Ali Jaber tunjukkan luka di bahu kanan akibat ditusuk orang tak dikenal saat ceramah di Lampung dan detik-detik saat terjadi aksi penusukan 

Lantaran kasihan, Ali Jaber meminta massa berhenti memukuli pria tersebut.

Ali meminta jemaah segera menyerahkan pria itu ke polisi.

"Saya kasihan (pelaku dipukuli). Saya katakan, 'sudah cukup, sudah, serahkan ke polisi',” kata Ali Jaber.

Ilustrasi tanda tanyaThinkstock Ilustrasi tanda tanya

4. Diduga memiliki motif sangat kuat

Syekh Ali Jaber sempat menceritakan kejanggalan saat mengalami penusukan tersebut.

Ia menilai pelaku bukan orang gila dan memiliki motif kuat yang membuat ia menjadi incaran AA.

“(Pelaku) bukan orang yang, maaf, gila sembarangan. Pertama, dari segi kekuatan, badannya kurus, kecil. Tidak mungkin jika melihat tubuhnya bisa ada kekuatan sampai separuh pisau menusuk,” kata Ali Jaber.

Ali Jaber meminta polisi mengusut tuntas kasus tersebut.

"Kalau urusan pribadi, saya tidak ada tuduhan, tapi secara hukum, dia (pelaku) harus diproses,” kata Ali Jaber

5. Bawa pisau dari rumah

Ilustrasi senjata tajam.THINKSTOCKPHOTOS Ilustrasi senjata tajam.

Dalam proses pemeriksaan kepolisian, pelaku diketahui membawa pisau dari rumahnya.

"Pelaku membawa pisau dari rumah. Tapi sedang dalam pendalaman dokter jiwa bagaimana informasi tentang yang bersangkutan," kata Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto.

Pisau itu kemudian dibawa oleh AA menuju lokasi acara wisuda tahfidz Al Quran Masjid Falahudin untuk menusuk Syekh Ali Jaber.

AA mengarahkan pisau ke bagian leher dan dada Ali Jaber. Tusukan itu berhasil dihindari, namun Syekh Ali Jaber mengalami luka di bahu kanannya.

Syekh Ali JaberKOMPAS.com/TRI PURNA JAYA Syekh Ali Jaber
6. Sempat dikira meminjamkan ponsel
Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved