Fakta di Balik Kematian Dokter di Palembang Wafat setelah Divaksin, Bintik Merah Buktikan Sebabnya
Wafatnya JF ini menimbulkan kegegeran lantaran dirinya baru saja menerima suntik vaksin.
Perawat Israel menyiapkan vaksin Covid-19 untuk disuntikkan di Barzilai Madical Center di kota Ashkelon, pada Minggu (20/12/2020).
Sehari sebelumnya disuntik vaksin
Sehari sebelum ditemukan meninggal, JF menjalani vaksinasi Covid-19.
Usai divaksin pada Kamis (21/1/2021), JF tidak menunjukkan reaksi apapun.
Sehingga, kematian dokter itu disinyalir bukan terjadi karena suntikan vaksin.
Hasil pemeriksaan forensik
Ilustrasi jenazah
Berdasarkan keterangan dokter ahli forensik, ditemukan bintik merah pendarahan yang disebabkan kekurangan oksigen di sekitar mata, wajah, tangan dan dada.
Masih menurut dokter forensik, tak ada hubungan antara kematian JF dengan suntikan vaksin.
Sebab vaksin dalam bentuk suntikan seharusnya menimbulkan efek dalam waktu singkat.
"Korban divaksin Kamis, meninggal diperkirakan Jumat. Kalau disuntik, pasti reaksinya lebih cepat," kata dokter forensik RS M Hasan Bhayangkara Palembang Indra Nasution melalui telepon, Sabtu (23/1/2021).
Menurutnya, JF meninggal karena penyakit jantung, bukan karena suntikan vaksin.
"Diduga sakit jantung, bukan karena vaksin," kata dia.