Panduan Cek Penerima Bansos Tunai Rp 300 Ribu, PKH, Serta BPNT Diperpanjang hingga Bulan Juni 2021
Panduan lengkap cek penerima bansos tunai Rp 300 Ribu, PKH, & BPNT. Diperpanjang hingga bulan Juni 2021.
Dalam New DTKS, dimunculkan fitur baru,yang memungkinkan masyarakat bisa mengusulkan dirinya sebagai penerima manfaat.
Dua fitur tersebut yakni yakni fitur usulan baru dan sanggahan.
“Nanti tinggal menyebutkan nama, lokasi tempat tinggal,” kata Risma.
• Cek Daftar Penerima BLT UMKM 2021 di 2 Link BNI & BRI, Langkahnya Berbeda, Pastikan Tak Salah

Satgas IDI hingga politisi tanggapi korupsi bansos
Berembus kabar dugaan korupsi Bantuan Sosial (bansos) Covid-19 mencapai triliunan.
Nominal korupsi bansos ini diduga mencapai Rp 100 triliun.
Kabar itu bermula dari pernyataan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan.
Novel Baswedan menduga, jika kerugian negara akibat kasus korupsi bansos Covid-19 mencapai Rp 100 triliun.
Menurutnya, hal ini didasari bila kasus korupsi bansos tidak hanya terjadi di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya saja.
Tapi, kasus serupa juga terjadi di seluruh daerah di Indonesia dengan pola yang sama sehingga perlu penyelidikan lebih lanjut.
• Panduan Lengkap Cek Penerima BLT UMKM 2021 via 2 Link BNI & BRI: Langkah Berbeda, Pastikan Tak Salah
"Ini kasus yang mesti diteliti lebih jauh. Kasus ini nilainya puluhan triliun. Bahkan saya rasa seratus triliun nilai proyeknya dan ini korupsi terbesar yang saya pernah perhatikan," kata Novel, diberitakan Tribunnews sebelumnya, Selasa (19/5/2021).
Dugaan korupsi '100 T' itu sempat trending di Twitter dan menjadi bahan perbincangan warganet di media sosial, Selasa (19/5/2021).

Bahkan, membuat berbagai kalangan menyoroti dugaan korupsi bansos itu.
Di antaranya, dari Ketua Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Zubairi Djoerban hingga beberapa politikus.
Berikut Tribunnews rangkum tanggapan dari Satgas IDI hingga politisi, dikutip dari berbagai sumber:
1. Ketua Satgas IDI