Virus Corona
Bukan Pukul 9 Pagi, Ini Waktu yang Tepat Berjemur untuk Terhindar dari Paparan Covid-19
Untuk mencegah penularan virus Covid-19, berjemur menjadi salah satu langkah yang tepat.
Kandungan vitamin D yang terbentuk akibat paparan sinar matahari dapat membantu mencegah infeksi pada tubuh dan melawan penyakit, seperti penyakit jantung, multiple sclerosis, beberapa jenis penyakit autoimun dan kanker, serta flu.
Bukan tidak mungkin bila rutin berjemur di bawah sinar matahari setiap hari dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga kita akan terhindar dari virus corona Covid-19.
2. Memperkuat kesehatan tulang
Manfaat berjemur di bawah sinar matahari yang paling dikenal adalah meningkatkan kesehatan tulang.
Ya, seperti yang sudah diketahui bahwa vitamin D berfungsi untuk merangsang penyerapan kalsium dan fosfor yang dapat memperkuat tulang.
Sebuah hasil studi menyebutkan bahwa kandungan vitamin D3 dari sinar matahari ternyata memiliki peran penting untuk kepadatan tulang.
vitamin D3 adalah vitamin larut dalam lemak yang terbentuk selama proses pembuatan vitamin D saat sinar matahari mengenai kulit.
Hal inilah yang dapat mengatur penyerapan kalsium.
Jadi, jika Anda memiliki kandungan vitamin D3 yang lebih tinggi di dalam darah maka kecil kemungkinan Anda akan menderita osteoporosis dan arthritis di kemudian hari.
3. Mengurangi depresi ringan

Kurang paparan sinar matahari dapat menyebabkan kondisi gangguan yang dikenal dengan Seasonal Affective Disorder (SAD).
SAD adalah depresi umum ringan yang dapat terjadi pada orang-orang yang bekerja berjam-jam di gedung perkantoran dan jarang keluar ruangan untuk berjemur.
Maka dari itu, manfaat berjemur di bawah sinar matahari pagi berikutnya adalah mengurangi stres.
Hasil studi melaporkan bahwa orang-orang yang berjemur di bawah sinar matahari pagi dapat terhindar dari stres.
Pasalnya, sinar matahari memicu otak untuk melepaskan hormon serotonin, yakni suatu hormon yang bisa meningkatkan suasana hati dan memberikan perasaan tenang.