Pembunuh Wanita Terapis Bekam di Bekasi Ternyata Teman Seprofesi, 'Shareloc' Jadi Petunjuk Penting

Pelaku tak lain adalah teman seprofesi korban yang sama-sama merupakan terapis bekam.

IST
Sesosok mayat wanita ditemukan setengah terkubur di kolong bekasi, ia diketahui merupakan seorang terapis bekam. 

TRIBUNMATARAM.COM - Polisi bergerak cepat menangkap pelaku pembunuhan wanita terapis bekam yang jasadnya ditemukan setengah terkubur di kolong Tol Jatikarya, Bekasi, Jawa Barat.

Pelaku tak lain adalah teman seprofesi korban yang sama-sama merupakan terapis bekam.

Malangnya, wanita tersebut dibunuh lantaran korban menolak dinikahi pelaku yang sudah beristri dan memiliki anak.

Sementara korban sendiri telah memiliki seorang kekasih.

Kasus penemuan jasad wanita terapis bekam di kolong Tol Jatikarya, Jatisampurna, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Jumat (6/7/2021) lalu akhirnya terungkap.

RSJ (33) ternyata dihabisi MA alias R lantaran niatnya untuk menikah ditolak korban.

Berikut sejumlah fakta yang dirangkum Tribunnews.com.

Baca juga: Fakta Pembunuhan Terapis Bekam Hamil 5 Bulan di Bekasi, Mayat Setengah Terkubur, Sempat Ada Jeritan

Baca juga: Curiga Istri Ada Hubungan Gelap, Suami di Kalbar Bunuh Selingkuhan, Sewa Pembunuh Bayaran Rp 30 Juta

1. Terungkap dari "Shareloc"

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan penangkapan pelaku berawal dari pengakuan seorang saksi yang merupakan teman korban.

Saksi tersebut diketahui dikirim share location (shareloc) oleh korban.

Berdasarkan pengakuan saksi, polisi pun melakukan pendalaman sampai akhirnya mengarah ke sebuah villa di kawasan Bogor, Jawa Barat.

Ilustrasi penemuan mayat dikubur
Ilustrasi penemuan mayat dikubur (Tangkap layar)

"Penyidik melakukan pendalaman di daerah sana, ada ditemukan seorang yang bekerja sebagai penjaga villa. Inisial penjaga vila D sebagai saksi, yang mengetahui kalau korban memang terakhir ketemu sama dia," kata Yusri Yunus saat merilis kasus ini, Kamis (12/8/2021).

Polisi kembali melakukan penelusuran, hingga mendapat informasi bahwa pelaku dan korban sempat menuju wilayah Citereup, Bogor.

"Jadi berhenti di salah satu rumah milik temannya, inisial A, karena pada saat itu pelaku ini mengaku merasa kurang sehat. Sampai di rumah A dilakukan bekam," ujar Yusri.

"Dari situ penyidik kemudian mendapat titik terang pelakunya. Karena lepas dari sana, menurut keterangan tersangka setelah kita amankan, bahwa memang sempat terjadi cekcok antara tersangka dengan korban," ujarnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved