Kasus Mobil Goyang di Sumenep: Ditangkap Warga Tanpa Satpol PP, Identitas Penumpang Belum Diketahui

Berikut deretan update mengenai kasus mobil goyang di daerah Sumenep, Sampang, Madura.

Editor: Irsan Yamananda
Net
Ilustrasi - Pria dan wanita kepergok berduaan di dalam mobil. 

Namun Purwo Edi Prawito membenarkan viralnya video mobil bergoyang yang menghebohkan warga.

"Iya memang betul itu terjadi tadi malam dan yang nangkap warga tidak melalui Satpol PP. Kayaknya langsung ke kalebun dan polisi," kata Purwo Edi Prawito, Senin (16/8/2021).

Mantan Camat Batu Putih ini menambahkan bahwa pihaknya hingga saat ini masih belum mengantongi identitas sejoli dalam insiden mobil bergoyang tersebut.

"Kalau saya masih belum mengantongi. Karena bukan ditangani kita itu tadi malam. Pasukan saya juga gak ada laporan hingga detik ini," katanya seperti dikutip dari Surya dengan judul Sosok Pria di Mobil Bergoyang yang Digerebek Warga Diduga Anak Pengusaha Top Sumenep, Ini Reaksinya.

Kasus Sebelumnya Hebohkan Sampang

Kasus mobil bergoyang sebelumnya menghebohkan warga di sekitar Pasar Kamisan, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur.

Pelaku adalah seorang bidan PNS dan pegawai swasta.

Warga yang mengetahui mobil goyang sendiri itu menghampiri dan nyaris main hakim sendiri.

Sebab, pada saat keduanya diduga berbuat tak senonoh, kondisi pasar dalam keadaan ramai.

Kapolsek Ketapang, AKP Akhmad Rahmatullah Dwi Nugroho mengatakan, perbuatan mereka diketahui oleh warga.

Peristiwa itu bermula saat ada dua unit mobil jenis Luxio warna hitam dan CRV putih memarkir di depan pasa sapi (Kamisan) (21/1/2021), skeitar 17.00 WIB.

Namun, tidak lama kemudian mobil Luxio hitam itu bergoyang-goyang sehingga, dengan rasa curiga warga menghampiri dan keduanya diduga berbuat mesum.

Mengetahui hal itu, warga yang berada di lokasi langsung melaporkan ke Polsek Ketapang.

"IR merupakan ASN (PNS) yang bekerja di salah satu Klinik di Sampang asal Desa Tobai Timur dan ia sudah bersuami yang saat ini bekerja di salah satu RS di Pamekasan," ujarnya kepada TribunMadura.com, Jumat (22/1/2021).

Ia menambahkan, sedangkan T merupakan warga Kabupaten Malang tapi tinggal di Kecamatan Banyuates yang kesehariannya bekerja sebagai wiraswasta.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved