Yosef Terpojok Dituduh Jadi Dalang Pembunuhan Subang, Kini Pisah dengan Istri Muda: Tidak Komunikasi
Tudingan sebagai pembunuh ibu dan anak di Subang membuat hubungan Yosef dengan istri mudanya, Mimin terganggu.
TRIBUNMATARAM.COM - Yosef merasa dipojokkan dan dituduh sebagai pembunuh istri dan anaknya.
Ia kini memilih menjaga jarak dengan istri mudanya, Mimin.
Yosef merasa hubungannya dengan Mimin harus dibatasi untuk menghindari tuduhan miring.
Tudingan sebagai pembunuh ibu dan anak di Subang membuat hubungan Yosef dengan istri mudanya, Mimin terganggu.
Setelah istri pertamanya, Tuti, juga anaknya, Amalia Mustika Ratu, ditemukan tewas dalam bagasi mobil, Yosef kini memilih untuk tak berhubungan dengan istri mudanya.
Yosef bahkan kini tak tinggal dengan Mimin.
Padahal diketahui bersama, saat malam pembunuhan Tuti dan Amalia Mustika Ratu, Yosef mengaku menginap di rumah istri muda, di wilayah Cijengkol, Subang, Jawa Barat.
Baca juga: Update Pembunuhan Subang, Yosef Dicurigai, Tahu Anak & Istri Dibunuh Padahal Belum Lihat Jasad
Baca juga: Sebulan Berlalu, Polda Jabar Tanggapi Pembunuhan Ibu & Anak di Subang: Sudah Dekati Titik Terang
Pagi harinya, Yosef pulang ke rumah di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Subang Jawa Barat.
Saat itulah, jasad ibu dan anak ditemukan dalam bagasi mobil Alphard.
Sejak Rabu (18/8/2021) hingga kini Selasa (14/9/2021) Polisi belum juga menetapkan satu orang pun sebagai tersangka.
Yosef dan Mimin bahkan turut menjadi saksi dalam penyelidikan guna mengungkap sosok pembunuh Tuti dan Amalia Mustika Ratu.
Setidaknya, Yosef sudah 9 kali diperiksa Polisi.
Kuasa Hukum Yosef, Rohman Hidayat mengatakan hingga kini banyak sekali tuduhan yang dilayangkan pada kliennya, Yosef dan Mimin.
Menurut Rohman, tuduhan sebagai pembunuh ibu dan anak di Subang tak hanya diarahkan pada Yosef, tapi juga keluarga Tuti dan Amalia Mustika Ratu.

"Jelas untuk saat ini bukan hanya Pak Yosefnya sendiri. Keluarganya juga merasa risih dengan banyaknya asumsi dari masyarakat yang menuduh bahwa Yosef itu pelakunya. Tentu itu tidak mendasar," ujar Rohman Hidayat seperti dikutip dari Tribun Jabar.