Bintang sinetron cantik tersebut ditugaskan membawa Naek ke sebuah kawasan di Ancol.
Lidya Pratiwi kemudian mengajak Naek untuk bertemu dengan alasan berjalan-jalan.
Lidya Pratiwi dan Naek asyik jalan-jalan di kawasan Plaza Senayan.
Setelah berjalan-jalan, Lidya Pratiwi mengajak Naek ke sebuah hotel atau resort.
• 5 Artis yang Betah Melajang di Usia 40-an Meski Paras Cantik, Seksi, dan Karir Cemerlang
Lokasi tepatnya adalah Putri Duyung Cottage, Ancol, Jakarta Utara.
Di tempat tersebut, Ibu dan Paman Lidya Pratiwi sudah menunggu.
Setelah Naek dan Lidya masuk ke kamar yang dipesan, Naek langsung dipiting oleh keduanya hingga tak dapat bergerak.
Lidya Pratiwi pun langsung keluar dari kamar tersebut dan membiarkan Ibu dan Pamannya beraksi.
Keduanya mengambil seluruh uang dan ATM milik Naek.
Lalu, mereka sebenarnya ingin langsung kabur tetapi khawatir melihat Naek yang masih hidup.
Keduanya takut Naek akan melaporkan kejadian tersebut sehingga karir Lidya Pratiwi terancam.
Ibu dan Paman Lidya pun memutuskan untuk membunuh Naek.
Bagian belakang kepala Naek ditusuk menggunakan pemecah es batu sebanyak dua kali.
Naek pun meninggal dunia di tempat tersebut.
Mereka langsung kabur dan menutupi kasus tersebut dengan dibuat seakan-akan seperti perampokan.