Jembatan Gantung di Bengkulu Putus karena Banyak yang Selfie & Remaja Iseng, 9 Orang Tewas

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

jembatan gantung putus

Selain itu, ada dugaan saat di atas jembatan para remaja menggoyang-goyangkan jembatan.

"Diduga kelebihan kapasitas. Ada dugaan juga remaja sempat menggoyang-goyangkan jembatan," kata Ujang.

Saat ini proses pencarian korban masih dilakukan oleh tim gabungan TNI/Polri, Basarnas, BPBD dan sejumlah organisasi Mahasiswa Pencita Alam dari Universitas Bengkulu. (Kompas.com/ Kontributor Bengkulu, Firmansyah)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jembatan Gantung Putus di Objek Wisata Bengkulu Renggut 4 Korban Jiwa, Diduga Akibat Kelebihan Beban dan Remaja Iseng", https://regional.kompas.com/read/2020/01/20/11080801/jembatan-gantung-putus-di-objek-wisata-bengkulu-renggut-4-korban-jiwa-diduga?page=all#page2.

jembatan gantung putus (TribunMataram Kolase/ Dok. BNPB)

Jumlah Korban Tewas Bertambah 9 Orang, 1 Korban Hilang Masih dalam Pencarian

TRIBUNMATARAM.COM - Pencarian korban jembatan gantung yang putus di Bengkulu terus dilakukan.

Saat ini, jumlah korban yang meninggal dunia karena terbawaa arus deras terus bertambah.

Petugas SAR gabungan, Senin (20/1/2020) pagi, kembali menemukan dua korban tewas akibat jembatan putus di Kabupaten Kaur, Bengkulu.

Dengan demikian, total korban tewas akibat jembatan yang putus pada Minggu (19/1/2020) itu mencapai sembilan orang.

Satu orang lainnya masih dalam pencarian.

Komandan Pos SAR Manna, yang juga menjadi komandan tim pencarian korban putusnya Jembatan Cawang, Suarlin Dani, mengatakan, kedua korban ditemukan pada Senin pagi.

Sebelumnya, tujuh korban tewas lainnya ditemukan pada Minggu.

Saat ini, tim sedang melakukan upaya evakuasi korban dan mencari satu korban lain yang masih hilang.

”Saat ini, tim sedang melakukan upaya evakuasi korban dan mencari satu korban lain yang masih hilang,” kata Suarlin.

Sekitar 50 petugas SAR gabungan yang terdiri dari personel Basarnas, TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan instansi lain itu melakukan pencarian sejak Minggu sore.

Selain sembilan korban tewas dan satu orang yang masih hilang, 17 orang lainnya selamat setelah Jembatan Cawang di Desa Manau Sembilan II, Kecamatan Padang Guci Hulu, Kabupaten Kaur, putus pada Minggu sore. Jembatan gantung itu diduga tak kuat menahan beban.

BNPB

Tim SAR gabungan berkoordinasi untuk mencari korban putusnya Jembatan Cawang di Kabupaten Kaur, Bengkulu, Minggu (19/1/2020).

Halaman
1234