Ibu Siswi SMA yang Nekat Ajak Adiknya Bocah SD Berhubungan Inses Ngaku Kebiasaannya Jadi Pemicu

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaku Ina saat ditangkap polisi (kiri)/ Ilustrasi mayat bayi (kanan)

"Berdasarkan hasil olah TKP, dan fakta-fakta di lapangan serta keterangan saksi, bayi itu diduga dibuang orangtuanya sendiri yakni SHF," katanya, Selasa (18/2/2020), dikutip Kompas.com.

SHF mengaku kepada polisi jika dirinya hamil usai melakukan hubungan intim dengan adik kandungnya sendiri sekitar bulan Juli- Agustus 2019 lalu.

Kemudian, SHF melahirkan anak laki-laki saat buang air besar di dekat rumahnya pada Jumat (14/2/2020) sekitar pukul 14.00 WIB.

SHF membuang bayi tersebut ke saluran air di dekat rumahnya tersebut sehingga akhirnya diketahui warga sekitar.

3. Siswi SMA Terancam 15 Tahun Penjara

Ilustrasi penjara (Kompas.com)

 

Akhirnya polisi telah menetapkan SHF sebagai tersangka atas kasus membuang bayi hasil hubungan sedarah dengan adiknya setelah melakukan serangkaian pemeriksaan.

Lazuardi mengatakan tersangka saat ini sudah ditahan di Mapolres Pasaman dan polisi masih mengembangkan kasus.

"SHF sudah ditetapkan sebagai tersangka," kata Lazuardi, Selasa (18/2/2020).

Lazuardi mengungkapkan, SHF terancam hukuman 15 tahun penjara setelah ditetapkan tersangka.

Tersangka dijerat pasal 80 ayat (3),(4) Undang-undang nomor 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak jo pasal 341 KUHP dengan ancaman 15 tahun penjara.

"Dia dijerat UU Perlindungan Anak dan pasal 341 KUHP dengan hukuman maksimal 15 tahun penjara," katanya.

Lazuardi menilai karena tersangka adalah orangtua kandung korban, maka ancaman ditambah sepertiga dari hukuman itu.

(Tribunnews.com/Indah Aprilin Cahyani) (Kompas.com/Perdana Putra)

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Siswi SMA di Sumbar Ajak Adik Hubungan Intim, Kebiasaan Ibu Jadi Pemicunya, https://bogor.tribunnews.com/2020/02/21/siswi-sma-di-sumbar-ajak-adik-hubungan-intim-kebiasaan-ibu-jadi-pemicunya?page=all.