Mi Instan Bisa Jadi Makanan Sehat Jika Dimasak dengan Cara Ini, Termasuk Aman untuk Ibu Hamil

Cara memasak mi instan hingga jadi makanan sehat, termasuk aman untuk ibu hamil, bagaimana caranya?

Harapan Rakyat
cara memasak mi instan jadi makanan sehat 

TRIBUNMATARAM.COM - Cara memasak mi instan hingga jadi makanan sehat, termasuk aman untuk ibu hamil.

Beginilah cara mengolah mi instan sehingga jadi makanan sehat.

Mi instan ternyata bisa menjadi makanan sehat jika begini cara memasaknya.

Siapa yang tak tergoda dengan bau dari mi instan? Ya, mi instan menjadi favorit banyak orang tak hanya di Indonesia tapi juga hampir di seluruh dunia.

Harga yang murah dan rasa yang nikmat memang membuat kita sulit menahan godaan untuk melahap mi instan.

Rasanya yang beragam juga membuat ktia tak pernah bosan untuk melahapnya.

Tak Cuma Gibran Rakabuming & Bobby Nasution, Ini Keluarga Pemimpin Negeri yang Jajal Pilkada 2020

5 Fakta Negeri di Atas Awan Gunung Luhur, Indahnya Diusulkan Jadi Geopark, Pengunjung Sesalkan 1 Hal

Fakta Tragis Kematian Pemuda Lombok Timur yang Tewas saat Ditilang, Sempat Minta Berhenti Dipukuli

Buntut Panjang Terpilihnya Mulan Jameela Jadi Anggota DPR, Kader yang Tergantikan Merasa Dizalimi

Sayangnya, mi instan mengandung lemak, kalori, natrium dan sulit dicerna oleh tubuh.

Hal-hal tersebut bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti tekanan darah tinggi dan meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke atau diabetes.

Para ahli memang menyarankan kita untuk menghindari konsumsi mi instan.

Tetapi, tak akan mendatangkan masalah jika kita mengonsumsinya hanya sesekali.

Untuk meredam bahaya mi instan, kita harus mengolahnya dengan cara sehat.

Nah, agar mi instan yang kita konsumsi lebih sehat, perhatikan tips berikut:

1. Buang bumbunya

Jumlah natrium dalam bumbu mi instan setara dnegan setengah sendok teh garam. Jumlah tersebut setara dengan 63 persen dari dosis garam harian.

Padahal, konsumsi garam yang terlalu tinggi bisa merusak ginjal kita. Saat garam yang masuk ke dalam tubuh terlalu banyak, ginjal akan bekerja terlalu keras agar tingkat natrium dalam tubuh kita tetap normal.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved