Virus Corona

Tangis Haru Perawat RSPAD Saat Melihat Anak di Rumah Lewat Video Call: Bunda Cepat Pulang Ya

Tangis para tenaga medis di RSPAD Gatot Soebroto pecah saat melihat sanak famili mereka di rumah.

Editor: Asytari Fauziah
YouTube TNI AD
Para perawat di RSPAD Gatot Soebroto melakukan video conference dengan Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa, Kamis (23/4/2020). Dalam video conference itu, para perawat juga disambungkan dengan keluarga mereka di rumah. 

Dikutip dari TribunJateng.com, setelah menerima laporan korban polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku di kediamannya Sabtu (11/4/2020) sekitar pukul 20.15 WIB.

Berikut fakta selengkapnya yang Kompas.com rangkum:

1. Kronologi kejadian, tak terima diingatkan pakai masker

Ilustrasi penamparan
Ilustrasi penamparan (Pixabay.com)

HM menceritakan, kejadian berawal saat dirinya sedang melayani antrean pendaftaran seorang pria yang hendak memeriksakan anaknya di klinik tempatnya bekerja.

Saat itu, dirinya mencoba mengingatkan peraturan pemakaian masker, B tidak terima dan menolak peraturan tersebut.

Tiba-tiba B pun marah-marah dan menampar dirinya.

"Waktu itu bapak itu mau periksain anaknya ke klinik. Sesuai antrean kita panggil dan minta nomor antrean sama kartu BPJS.

Lalu kita ingetin kalau periksa wajib pakai masker ya, soalnya dokternya enggak mau periksa kalau enggak pakai masker.

Habis itu dia marah-marah dan enggak terima," kata HM saat dihubungi Kompas.com, Minggu (12/4/2020).

Sementara itu, Plt Kapolsek Semarang Timur Iptu Budi Antoro mengatakan, saat datang ke klinik, B tak mengenakan masker.

Kemudian perawat tersebut mengingatkan agar pria itu menggunakan masker saat berobat. Tapi, B tak terima dengan usulan itu lalu memukul HM.

"Karena tidak terima kemudian terlapor B melakukan pemukulan.

Setelah kejadian kemudian korban melapor di Polsek Semarang timur," jelas Iptu Budi saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (11/4/2020).

 Tak Terima Diingatkan Gunakan Masker Saat di Klinik, Seorang Satpam Nekat Tampar Perawat

2. Sempat diancam akan dibunuh

Ilustrasi diancam pakai pisau.
Ilustrasi diancam pakai pisau. (Shutterstock)

Selain ditampar, kata HM, dirinya juga sempat diancam akan dibunuh B.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved