Virus Corona

Kisah Petugas Pemakaman Jenazah Covid-19, Dukungan Keluarga Hingga Beri Pesan untuk Masyarakat

Jadi petugas pemakaman jenazah korban virus corona, pria ini ungkap ceritanya yang diprotes keluarga hingga berikan pesan untuk masyarakat Jakarta.

Penulis: Asytari Fauziah | Editor: Asytari Fauziah

1. Keluarga Pasien Protes

Video viral keluarga ngamuk ingin makamkan PDP corona sendiri

Jayadi berujar, tidak semua keluarga korban menerima proses pemakaman dengan protokol jasad pasien Covid-19.

Protokol pemakaman jenazah pasien Covid-19, kata Jayadi, antara lain dimakamkan di lahan terpisah dengan jenazah lainnya, tidak dihadiri keluarga dalam jarak dekat, dan petugas harus memakai alat pelindung diri (APD) lengkap.

Mereka yang tak menerima prosedur itu biasanya merupakan keluarga pasien yang saat meninggal belum diketahui hasil tesnya atau masih suspect Covid-19.

"Kadang ada keluarga yang kurang menerima karena harus dimakamkan secara protap Covid, tetapi kami tetap harus ikuti prosedur," ujar Jayadi.

Menghadapi situasi tersebut, Jayadi dan rekan-rekannya di TPU Pondok Ranggon berupaya memberi penjelasan agar keluarga korban mengerti.

Sumber: Tribun Mataram
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved