Akhir Tragis Gadis Muda Ditabrak Lari 2 Mobil Bergantian, Dibiarkan Begitu Saja dalam Kegelapan

Kasus kecelakaan yang menewaskan seorang gadis muda terjadi di Tulungagung, Jawa Timur, Jumat (12/3/2021) malam.

Tribun lampung/ Dokumen Polres Way Kanan
Ilustrasi korban kecelakaan 

TRIBUNMATARAM.COM - Akhir tragis gadis muda tertabrak dua mobil yang meninggalkannya begitu saja.

Nahas dialami oleh seorang gadis berinisial KS (20).

Ia meninggal dunia setelah ditabrak dua mobil secara bergantian.

Kasus kecelakaan yang menewaskan seorang gadis muda terjadi di Tulungagung, Jawa Timur, Jumat (12/3/2021) malam.

Diketahui korbannya berinisial KS dan berumur 20 tahun.

Sedangkan lokasi kejadian berada di di Jalan Raya Gondang depan SPBU Jarakan.

Mirisnya lagi, dua mobil Toyota Avanza yang menabarak korban langsung melarikan diri tanpa mempedulikan korbannya.

Belum diketahui identitas dua mobil tersebut.

Baca juga: Ugal-ugalan Sopir Fortuner Tabrak Lari 2 Motor & Bikin 1 Mobil Terbalik, Anak Kecil Ikut Jadi Korban

Baca juga: Dendam Ponakannya Jadi Korban Tabrak Lari, Cari Sopir Taksi Online Hingga Lakukan Pembunuhan

"Kami masih melacak. Semoga secepatnya kami bisa menemukan dua mobil itu," terang Kasubag Humas Polres Tulungagung, Iptu Tri Sakti Saiful Hidayat kepada SURYAMALANG.COM, Minggu (14/3/2021).

Motor yang kecelakaan di Jalan Raya Gondang depan SPBU Jarakan, Tulungagung, Jumat (12/3/2021) malam.
Motor yang kecelakaan di Jalan Raya Gondang depan SPBU Jarakan, Tulungagung, Jumat (12/3/2021) malam. (Polres Tulungagung)

Kecelakaan bermula saat korban melaju dengan motor Honda Vario 125 nopol AG 2695 RAE dari arah selatan ke utara.

Ada mobil Toyota Avanza warna putih di belakang motor korban.

Sementara itu, mobil Toyota Avanza warna hitam melaju dari kejauhan.

"Mobil Avanza hitam ini melaju dengan melewati marka pembatas lajur. Jadi mobil ini memakan lajur berlawanan," papar Tri Saksi.

Karena memakan lajur berlawanan, mobil itu menabrak motor yang dikendarai KS.

KS pun terjatuh di aspal jalan.

Nahas, mobil Toyota Avanza warga putih di belakangnya juga menabrak KS yang terjatuh.

"Dia ditabrak mobil warga hitam dari depan. Dia juga ditabrak mobil warna putih dari belakang," tutur Tri Sakti.

KS meninggal karena mengalami luka parah.

Sedangkan dua kendaraan yang menabrak KS itu sama-sama kabur.

Warga kesulitan mengidentifikasi dua kendaraan karena kondisi saat itu gelap.

Kasus Tabrak Lari Lainnya

Insiden tabrak lari dipicu mobil Fortuner ugal-ugalan tabrak mobil berpenumpang satu keluarga sampai terbalik.

Polisi akhirnya berhasil meringkus sopir mobil Fortuner yang ugal-ugalan di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, pada Minggu (27/12/2020).

Pengemudi ugal-ugalan itu nekat menabrak lari dua pengendara motor dan menyebabkan sebuah mobil yang diisi enam penumpang terbalik.

Sebuah mobil Mitsubishi Xpander terbalik setelah ditabrak dari belakang dalam kecelakaan yang terjadi di Kawasan Bundaran Pancasila, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Minggu (27/12/2020) petang. (KOMPAS.com/DEWANTARA)
Sebuah mobil Mitsubishi Xpander terbalik setelah ditabrak dari belakang dalam kecelakaan yang terjadi di Kawasan Bundaran Pancasila, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Minggu (27/12/2020) petang. (KOMPAS.com/DEWANTARA) ()

Baca juga: Polisi yang Tabrak 3 Pengendara Motor Masih Jadi Saksi Meski Tewaskan 1 Orang, Petaka Cekcok

Baca juga: Fakta Baru Pengemudi Mobil Dikeroyok di Makassar, Ternyata Mabuk & Terekam Acungkan Pistol

Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 17.00 WIB dan memicu kehebohan.

Bagaimana tidak, peristiwa yang dipicu aksi ugal-ugalan pengemudi mobil Toyota Fortuner bernomor polisi KH 1268 GP tersebut terjadi di sepanjang Jalan HM Rafii, melewati kawasan Bundaran Pancasila hingga melintasi kompleks ksatrian TNI AU Lanud Iskandar.

Menurut keterangan sejumlah saksi mata kepada Kompas.com, pengemudi Toyota Fortuner tersebut kedapatan mengebut di Jalan HM Rafii dan menyenggol dua buah sepeda motor sebelum akhirnya memasuki kawasan Bundaran Pancasila.

Tepat di depan pos polisi di Bundaran Pancasila, Toyota Fortuner ini menabrak bagian belakang Mitsubishi Xpander berpenumpang enam orang hingga mobil tersebut terbalik.

Tidak berhenti sampai di situ, si pengemudi malah menancap gas memutari Bundaran Pancasila dan melaju ke arah Kumai melalui kompleks ksatrian TNI AU Lanud Iskandar.

Terobos portal TNI AU

Di belakang Toyota Fortuner ini, sejumlah pengendara sepeda motor dan sebuah mobil berwarna putih terlihat mengejar.

"Saya saat itu ada di ruas jalan di sebelahnya, jadi berlawanan arah. Dia menuju Kumai, saya menuju Pangkalan Bun mau pulang lewat Jalan Pemuda," ujar Sigit Pamungkas, salah seorang saksi mata yang menyaksikan adegan kejar-kejaran kendaraan tersebut.

Aksi ugal-ugalan pengemudi Fortuner berlanjut. Di portal pertama kompleks ksatrian Lanud Iskandar, mobil ini menabrak sepeda motor yang sengaja diparkir petugas jaga di tengah jalan.

Hingga beberapa kilometer berikutnya, yakni portal keluar, laju mobil sempat terhambat portal.

Namun, pengemudi mobil Fortuner ini nekat menerobos celah sempit di depan pos jaga dan menabrak sejumlah sepeda motor yang terparkir.

Aksi pengemudi yang diduga dalam kondisi mabuk ini baru bisa dihentikan warga dan aparat TNI AU Lanud Iskandar di Desa Sungai Tendang, Kecamatan Kumai, beberapa menit kemudian.

"Saat ini sedang dalam pemeriksaan petugas POM AU karena mereka yang menangkap pelaku," ujar Kasat Lantas Polres Kotawaringin Barat AKP Feriza Winanda Lubis.

Feriza menyatakan, pihaknya masih mendalami kronologi peristiwa kecelakaan yang melibatkan dua pelaku, serta beberapa kendaraan roda dua dan roda empat tersebut.

Penumpang mobil Fortuner ada dua orang. Hanya satu orang yang berada di kursi penumpang sempat melompat keluar sesaat setelah menabrak mobil Xpander hingga terbalik.

Pelaku berinisial Ar ini sudah diamankan pihak kepolisian. Sedangkan pelaku lain pengemudi Fortuner yang tengah diperiksa POM AU Lanud Iskandar adalah pria berinisial In.

"Sementara berkoordinasi ke Lanud untuk diserahkan ke Satlantas. Untuk korban kita cek ada tiga dewasa, satu remaja, satu anak kecil," terang Lubis.

Kawasan Bundaran Pancasila adalah jantung kota Pangkalan Bun yang memiliki lima persimpangan.

Ruas Utamanya adalah Jalan Iskandar yang membentang dari barat ke timur sepanjang hampir empat kilometer dari dalam kota Pangkalan Bun di Kecamatan Arut Selatan hingga portal luar kompleks ksatrian TNI Lanud Iskandar di Desa Sungai Tendang, Kecamatan Kumai.

Di Kawasan Bundaran Pancasila, Jalan Iskandar memiliki lebar lebih dari 20 meter.

Ruas lainnya adalah Jalan HM Rafii dan Jalan Pemuda di sisi selatan. Sedangkan di sisi utara adalah ruas Jalan Malijo.

Kecuali Jalan Pemuda, setiap jalan yang terhubung ke kawasan Bundaran Pancasila memiliki dua ruas yang dipisahkan median jalan selebar kurang lebih satu meter. (Suryamalang.com/ David Yohanes) Kontributor Pangkalan Bun, Dewantara

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Cewek Muda Tewas Tertabrak 2 Mobil di Jalan Raya Gondang, Tulungagung, Sopir Langsung Kabur

dan judul "Sopir Fortuner Ugal-ugalan, Tabrak Xpander hingga Terbalik dan Labrak Pos TNI AU"

BACA JUGA Tribunnewsmaker.com dengan judul Tragisnya Akhir Hayat Gadis Muda Ditabrak Lari 2 Mobil Bergantian, Dibiarkan Begitu Saja dalam Gelap

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved