Waspada, anak muda bisa terinfeksi tanpa gejala
Di masa pandemi virus corona, para ahli menyarankan agar orang yang tiba-tiba tidak peka bau dan rasa bersedia melakukan karantina mandiri selama tujuh hari.
Tujuannya, mengantisipasi penyebaran wabah Covid-19 dari penderita positif virus corona yang terkadang tidak menunjukkan gejala (asimtomatik) atau hanya mengalami gejala ringan.
Melansir Business Insider, bebebapa kasus infeksi virus corona pada anak muda, terutama yang memilikii daya tahan tubuh prima, tidak mengalami demam tinggi dan batuk terus-menerus. (Kompas.com/ Mahardini Nur Afifah/ Mahardini Nur Afifah)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Peka Bau dan Rasa Bisa Jadi Gejala Infeksi Virus Corona"
Dan di Tribunnews.com dengan judul Tanpa Sadar Menyebar Virus, Ini Gejala Baru Pasien Muda Covid-19 Tak Peka dengan Bau dan Rasa
Merasakan Gejala Covid-19 Setelah Baca Berita Virus Corona? Kemungkinan Psikosomatis, Hati-hati!
Virus Corona menyebar dengan cepat, rasakan gejala covid-19 setelah baca berita, jangan langsung panik, kemungkinan psikosomatis, ini penjelasannya.
Penyebaran virus corona di seluruh dunia sangat cepat.
Hal ini menimbulkan kecemasan publik terkait penyakit Covid-19 ini.
Apalagi dengan berita soal virus corona mulai dari gejala hingga penyebarannya.
Banyak orang menjadi parno dan merasakan gejala yang disebarkan lewat berbagai media.
• Positif Covid-19, Pasien Muda Ungkap Gejala Virus Corona yang Dirasakan: Tak Bisa Makan & Bicara
Dikutip TribunMataram.com dari Kompas.com, kekhawatiran ini membuat tubuh merasakan gejala layaknya Covid-19.
Hal ini membuat pikiran makin panik karena merasa terinfeksi virus corona.
Dokter dari The International Psychology Clinic, dr. Martina Paglia mengatakan sangat mungkin banyak orang bergejala mirip virus corona hanya karena kecemasan.
Lebih lanjut, pikiran ternyata tak bisa membedakan bahaya nyata dan yang dirasakan.