Indahnya Makna Nama 'Nasi Anjing' yang Sempat Bikin Geger dan Resah, Dijamin 100 Persen Halal

Penulis: Salma Fenty
Editor: Asytari Fauziah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nasi Anjing yang dinilai meresahkan padahal bermakna mendalam.

TRIBUNMATARAM.COM - Indahnya makna nama 'Nasi Anjing' yang sempat membuat geger di tengah pandemi corona.

Di tengah wabah corona, banyak masyarakat yang berlomba-lomba untuk membagikan makanan pada mereka yang membutuhkan.

Belakangan, salah satu donatur membuat geger dengan mambagikan nasi bungkus dengan nama 'Nasi Anjing'.

Tak pelak, banyak penerima nasi bungkus tersebut yang merasa resah lantaran takut jika nasi tersebut berisi daging anjing.

Tidak sedikit pula warga yang merasak dilecehkan dengan 'Nasi Anjing' ini.

Viral RT Pukul Warganya yang Tanyakan Soal Bantuan Sosial, Begini Penjelasan Camat Setempat

Salah Sasaran, Anggota DPRD Jakarta Bingung Namanya di Daftar Terima Bantuan Sosial dari Pemerintah

Padahal fakta sesungguhnya dari 'nasi anjing' tidak demikian.

Bantuan yang diberikan kepada warga Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (26/4/2020) ini hanyalah nasi bungkus biasa.

Hanya saja di bungkusnya tertera logo kepala anjing disertai tulisan nasi anjing.

Namun, logo kepala anjing itu telah membuat warga salah paham dan melaporkan sang donatur ke pihak berwajib.

Dikutip TribunMataram.com dari Warta Kota, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus membenarkan adanya laporan ini.

Berdasarkan keterangannya, ada warga yang melapor mendapat bantuan berupa nasi berlogo anjing dari seorang donatur.

Warga yang menerima bantuan di tengah wabah virus corona adalah masyarakat di sekitar Masjid Babab Alun-alun Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Nasi Anjing yang dinilai meresahkan masyarakat. (Kompas.com)

"Warga melaporkan telah menerima nasi bungkus berlogo kepala anjing dan ada tulisan berbunyi nasi anjing, nasi orang kecil bersahabat dengan nasi kucing.

#JAKARTATAHANBANTING," terang Yusri dikonfirmasi Warta Kota Minggu (26/4/2020).

Menurutnya, warga melapor karena merasa dilecehkan dengan adanya bantuan tersebut.

Halaman
1234