Berita Terpopuler
POPULER Dipinjami Uang Rp 145 Juta, Eko Bunuh Rekan Bisnisnya dengan Sadis, ATM Korban Dikuras Juga
Eko membunuh Yulia agar tak perlu mengembalikan uang pinjaman milik Yulia sebesar Rp 145 juta.
TRIBUNMATARAM.COM - Yulia (42) warga Pasar Kliwon ditemukan tewas dengan tubuh hangus di mobil yang terbakar di Bendosari, Sukoharjo, Jawa Barat pada Selasa (20/10/2020).
Dari hasil penyelidikan polisi, Yulia dibunuh oleh Eko Prasetyo (30) warga Dukuh Ngesong, Desa Puhgogor, Kecamatan Bendosari, Sukaharjo.
Eko membunuh Yulia agar tak perlu mengembalikan uang pinjaman milik Yulia sebesar Rp 145 juta. Selama ini Yulia dan Eko terlibat bisnis ternak ayam yang dikelola oleh Eko.
Di bisnis tersebut, Yulia menginvestasikan dana sebesar Rp 100 juta.
Di sisi lain, Eko memiliki utang pribadi senilai Rp 45 juta, sehingga total uang yang digunakan Eko sebesar Rp 145 juta.
Baca juga: Tak Cuma Habisi Nyawa Yulia saat Mau Masuk Mobil, Eko Juga Kuras ATM Korban, Ini Kesaksian Mertua
Peristiwa pembunuhan tersebut terjadi pada Selasa (20/10/2020). Hari itu Yulia menemui Eko di salah satu kandang ayam daerah Ngesong, Bendosari.
Mereka berdua kemudian mengecek binis ayam yang menjadi bisnis mereka berdua.
Saat di kandang ayam, Eko memukul bagian kepala Yulia dengan linggis sebanyak dua kali.

Dalam kondisi lemah dan sekarat, Yulia dipaksa untuk menyebutkan PIN ATM miliknya.
Setelah itu Yulia mengembuskan napas terakhirnya.
Baca juga: Polisi Akhirnya Ungkap Motif Pelaku Pembakaran & Pembunuhan Kerabat Jokowi, Terkait Utang Piutang
Oleh Eko, tubuh Yulia dilakban dan dimasukkan ke dalam mobil lalu dibawa ke halaman sebuah toko bangunan di Kecamatan Bendosari, Sukoharjo.
Ia kemudian membakar mobil tersebut untuk menghilangkan jejak.
Hal tersebut dibenarkan oleh Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jateng, Kombes Wihastono.
Ia menuturkan jika pelaku dengan korban adalah rekan bisnis. Eko membunuh Yulia karena tidak mau membayar utang yang diberi oleh Yulia.
"Korban dibunuh di kandang ayam. Dipukul pakai linggis lalu dibakar," ujarnya.
Baca juga: Soal Tagih Utang Ibu Kombes Lewat Instagram, Psikolog Sebut Wajar karena Fitriani Tak Beritikad Baik