Satu Keluarga di Lumajang Tewas, Diduga Hirup Asap Genset Seusai Gelar Tahlilan, Simak Kronologinya
Satu keluarga di Lumajang ditemukan tewas seusai gelar tahlilan, diduga karena hirup asap genset.
TRIBUNMATARAM.COM - Satu keluarga ditemukan dalam keadaan tewas.
Sehari sebelumnya, mereka menggelar tahlilan untuk sang nenek.
Polisi menduga, mereka meninggal dunia karena menghirup asap genset.
Kejadian tragis dialami satu keluarga di Lumajan.
Ayah, ibu dan putrinya ditemukan tewas mengenaskan di dalam rumah mereka.
Ketiganya ditemukan tewas setelah malam harinya menggelar tahlilan nenek.
Baca juga: Dulu Viral, Begini Kabar Terbaru Bu Ningsih Tinampi, Tinggalkan Anak Buahnya untuk Pergi ke Turki
Baca juga: Heboh Mahasiswi Diculik & Disekap Dalam Kos di Karawang, Ternyata Sandiwara, Motif karena Utang?

Kejadian tragis itu pertama kali diketahui putri sulung mereka yang tinggal berdekatan dengan rumah tempat mereka ditemukan meninggal.
Kejadian memilukan ini terjadi pada keluarga Nasir (60) di Dusun Krajan III, Desa Pandanwangi, Kecamatan Tempeh, Lumajang.
Sedangkan peristiwa pilu itu terjadi pada Rabu (27/1/2021).
Dalam kejadian itu, Nasir, Sukariyah (48) dan putrinya Sherlin meninggal.
Baca juga: Dentuman Misterius Disertai Gemuruh Terdengar Lagi, Kali Ini di Sukabumi, Berikut Penjelasan BMKG
Ketiganya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa setelah menggelar tahlilan.
Pasalnya, beberapa hari sebelumnya nenek Sukariyah meninggal dunia.
Saat tahlilah, listrik di kawasan itu padam.
Namun demikian acara tahlilan tetap diselenggarakan dengan memanfaatkan genset sebagai penerangan.
Hal itu disampaikan kerabat korban, Kartajib, Rabu (27/1/2021) seperti dilansir dari TribunJatim.