Modus Baru Begal di Lumajang, Pelaku Libatkan Perempuan Sebagai Pancingan, Cari Korban via Sosmed
Berikut modus pelaku pembegalan di Lumajang. Pelaku mencari korbannya via sosial media.
TRIBUNMATARAM.COM - Berikut modus pelaku pembegalan di Lumajang.
Pelaku mencari korbannya via sosial media.
Selain itu, pelaku juga melibatkan perempuan untuk dijadikan pancingan.
Dua dari empat pelaku pembegalan berhasil diringkus jajaran kepolisian dari Polres Lumajang.
Diketahui sebelumnya, komplotan begal di Kabupaten Lumajang ini melakukan aksinya dengan mencari korban di media sosial.
Untuk memikat korbannya, mereka melibatkan seorang perempuan dalam melancarkan aksinya.
Baca juga: Menguak Sadisnya Pembegalan Geng Motor Akatsuki 2018 di Bekasi, 7 Pelaku Terancam Dihukum Mati
Baca juga: Pemuda Sopir Truk Ayam Tewas Dibegal, Uang 60 Juta Raib, Korban Sempat Bingung Dituduh Bawa Sabu

Jika sebelumnya, Sainal (21) lebih dulu ditangkap kini giliran Muhammad (41) harus ikut merasakan pengapnya dinding penjara.
Muhammad warga Desa Sawaran, Kecamatan Klakah itu terlibat aksi pembegalan di kawasan Ranu Klakah, pada 14 Juli 2020.
Saat penangkapan Muhammad di lokasi persembunyiannya di Klakah, Senin (8/2/2021) diwarnai penembakan polisi.
Menurut, Paur Subag Humas Polres Lumajang, Ipda Andreas Shinta saat akan ditangkap, tersangka mencoba melawan petugas.