Bentuk Apresiasi Polres Salatiga ke Pedagang yang Patuhi Jam Malam, Kirimkan Bantuan Berupa Sembako

TRIBUNMATARAM.COM - Polres Salatiga memberikan apresiasi pada para pedagang yang mematuhi aturan jam malam dan protokol kesehatan (prokes).

Mereka bakal menerima bantuan dalam bentuk sembako.

Hal itu diungkapkan oleh Kapolres Salatiga AKBP Rahmad Hidayat.

Ia menjelaskan, jam beroperasi pedagang di Salatiga, Jawa Tengah hingga pukul 20.00 WIB.

Jam tersebut sesuai dengan aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Menurutnya, dibutuhkan peran serta masyarakat untuk menurunkan mobilitas.

Baca juga: Awalnya Pucat Dikira Suruh Tutup, Wajah Pedagang Kerak Telor Berubah Saat Kapolda Borong Dagangannya

Baca juga: PPKM Darurat Diperpanjang, BLT UMKM Masih Cair Juli-September 2021, Cek eform BRI & Banpresbpum BNI

Karena itu, pihaknya memberi apresiasi dalam bentuk sembako bagi mereka yang patuh.

"Keberhasilan menurunkan mobilitas adalah peran serta masyarakat.

Sehingga kita memberi apresiasi karena mereka turut menyukseskan penurunan penyebaran Covid-19," jelasnya kepada wartawan, Jumat (23/7/2021).

Jika situasi penyebaran Covid-19 bisa dikendalikan, kata Rahmad, maka pengetatan jam operasional bisa dilonggarkan.

Baca juga: PPKM Darurat Diperpanjang Akhir Juli Keputusan Sulit, DPR : Demi Rakyat Nyawa Harus Dilindungi

"Saat ini kita minta masyarakat bersabar dulu, ini keadaan sudah berangsur baik.

Semoga akan semakin baik, dan perekonomian masyarakat kembali bangkit," ungkapnya seperti dikutip dari Kompas.com dengan judul "Pedagang Patuhi Jam Malam dan Prokes di Salatiga Terima Bantuan Sembako".

Rahmad mengaku bisa memahami keresahan dan situasi sulit yang dialami pedagang.

Namun, kata dia, terpenting saat ini adalah melindungi masyarakat dari penularan virus corona.

Sementara itu, Dandim 0714/Salatiga Letkol Inf Loka Jaya Sembada mengatakan, bantuan yang diberikan menyasar kepada masyarakat kecil yang terdampak PPKM.