Virus Corona

Bapak Di-PHK Efek Corona, Pasutri Terpaksa Hidup di Becak Ajak Bayinya, Bayar Sewa 5 Ribu per Hari

Kehilangan pekerjaan membuat Dul Rohmat harus mengajak istri dan anaknya yang masih berusia 13 bulan bernama Dafa harus tidur di becak setiap hari.

(KOMPAS.com/LABIB ZAMANI)
Becak sewaan yang digunakan Dul bersama istri dan anaknya berusia 13 bulan tidur di kawasan Jalan Adi Sucipto Karangasem, Kecamatan Laweyan, Solo, Jawa Tengah, Rabu (6/5/2020). 

Nah pas tutup sudah bingung kan, uang sudah pada habis, mau makan di mana mau tinggal di mana, ya sudah," ungkapnya.

Kini, Reza dan Fahmi hanya bisa tidur di trotoar dan mencari makan dengan mendatangi tempat-tempat pembagian makanan gratis yang dilakukan di pinggir jalan.

"Tidur di Tanah Abang bertiga bareng kan. Terus di situ juga cari makan di jalan.

Ada yang bagi sembako kita kejar, yang bagi makan juga kita kejar," kata Fahmi.

Gelombang PHK akibat pandemi Covid-19

Ada begitu banyak pekerja di Jakarta yang terdampak pandemi ini, baik pekerja di sektor formal maupun informal.

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono mengatakan, hampir 500.000 pekerja di Jakarta terkena pemutusan hubungan kerja ( PHK) akibat dampak ekonomi pandemi Covid-19.

 Dirumahkan & Kena PHK karena Dampak Virus Corona, Daftarkan Diri Agar Dapat Intensif Total 3,5 Juta

Jumlah pekerja yang di-PHK di Ibu Kota paling besar dibandingkan dengan provinsi-provinsi lainnya di Indonesia.

"Jumlah PHK di DKI yang dipaparkan Menteri Ketenagakerjaan, sampai 20 April saja itu sudah hampir 500.000, (tepatnya) 499.318 (pekerja).

Ini 1/3 dari total PHK nasional," ujar Susiwijono dalam musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) DKI Jakarta secara online.

Acara musrenbang itu disiarkan melalui akun YouTube Bappeda DKI Jakarta. Susiwijono tidak merinci total pekerja yang di-PHK di seluruh provinsi.

Dia hanya menyampaikan akumulasi data pekerja yang di-PHK dan dirumahkan imbas ekonomi dari pandemi Covid-19.

"Yang di-PHK dan dirumahkan, karena dirumahkan ini proses menuju PHK, sampai kemarin sudah di atas 2 juta (pekerja secara nasional)," kata dia. (Kompas.com/ Kontributor Solo, Labib Zamani/ Tria Sutrisna/ Jessi Carina)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Pilu Keluarga dengan Balita di Solo Tinggal di Becak, Bapak di-PHK karena Corona" dan  "Emperan Tanah Abang, Jadi Tempat Tidur Mereka yang Kehilangan Pekerjaan..." 

BACA JUGA Tribunnews.com dengan judul Bapak Di-PHK karena Corona, Pasutri Terpaksa Hidup di Becak Ajak Bayinya, Bayar Sewa 5 Ribu per Hari.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved