Fakta Oknum DPRD Pangkep Tembok Pintu Rumah Tahfiz Al Quran, Bukan Terganggu karena Aktivitas Ngaji

Berikut deretan fakta mengenai kasus oknum DPRD Pangkep tutup pintu rumah tahfiz al quran dengan membangun tembok.

Penulis: Irsan Yamananda | Editor: Irsan Yamananda
Binmas Masale
Pintu belakang rumah Tahfiz Al Quran di Jl Ance Daeng Ngoyo, Kelurahan Masale, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan ditutup oleh oknum legislator Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Pangkep. 

TRIBUNMATARAM.COM - Warga Makassar, Sulawesi Selatan dihebohkan dengan pembuatan tembok oleh oknum DPRD Kabupaten Pangkep.

Bagaimana tidak, tembok tersebut dibangun di atas fasilitas umum (fasum).

Bahkan, tembok itu juga menutupi sebuah rumah tahfiz Al Quran.

Peristiwa itu terjadi di Jl Ance Dg Ngoyo, Panakkukang, Kota Makassar.

Kasus ini mencuat setelah salah satu warga mengeluhkan penutupan fasum di salah satu gang.

Ketua RT setempat, Muh Ilyas Kunta kemudian menindaklanjuti keluhan tersebut.

Baca juga: Profil Ketua DPRD Tolikara Sonny Wanimbo yang Disebut Satgas Nemangkawi Sebagai Donatur KKB Papua

Baca juga: Video Viral Petugas Vaksin Diduga Tak Tekan Plunger Jarum Suntik di Karawang, Hasil Lab Jadi Jawaban

Suasana penutupan fasum di Ance Dg Ngoyo, Masale, Panakkukang, makassar
Suasana penutupan fasum di Ance Dg Ngoyo, Masale, Panakkukang, makassar (TribunTimur)

Usut punya usut, tembok tersebut dibangun oleh salah seorang anggota DPRD Kabupaten Pangkep.

Warga sekitar menyebut, sang wakil rakyat menembok pintu rumah tahfiz al quran karena terganggu dengan suara mengaji.

Namun, hal tersebut dibantah oleh pelaku.

Mengutip dari berbagai sumber, berikut deretan faktanya:

Baca juga: Kronologi Video Viral Wanita Hamil Dianiaya Oknum Satpol PP, Korban Lempar Kursi Lihat Suami Dipukul

Pengakuan Warga Sekitar

Muh Ilyas Kunta mengatakan bahwa tembok tersebut dibangun oleh Amiruddin.

"Pak Amir yang tutup itu fasum.

Saya juga sudah lapor ke Pemkot mengenai persoalan ini," ujar Ilyas, Jumat (23/7/2021) seperti dikutip dari Tribun-Timur.com.

Sebelum penutupan gang , sempat terjadi perselisihan antar warga dengan Amir.

Baca juga: Seusai Bom Katedral Makassar, 23 Terduga Teroris Ditangkap Dalam 3 Hari, Ada Otak Perakit Peledaknya

Sumber: Tribun Mataram
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved